Tag: Prestasi

Malam Apresiasi Disdikbud Banda Aceh 2022

Banda Aceh – Malam Apresiasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Banda Aceh tahun 2022 dengan tema “Bergerak Bersama, Menyongsong Generasi Emas” digelar di Grand Aceh Hotel, Rabu (21/12/2022).

Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan apresiasi kepada seluruh guru dan siswa yang telah berhasil menjuarai berbagai kompetisi tingkat daerah, nasional maupun internasional pada tahun 2022.

Dalam Sambutan Pj Walikota Banda Aceh yang dibacakan oleh Asisten Pemerintahan Keistimewaan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Daerah Bachtiar menyampaikan, apresiasi dan penghargaan kepada Disdikbud Kota Banda Aceh yang telah menghasilkan tenaga pendidik dan siswa yang berprestasi dalam kompetisi baik tingkat daerah, nasional maupun internasional.

“Pemerintah Kota Banda Aceh, sangat mengapresiasi kepada guru dan siswa yang telah berhasil menjuarai kompetisi baik tingkat daerah, nasional maupun internasional,” pungkasnya.

 

Selain itu, Kota Banda aceh juga berhasil menjadi juara umum pada Ajang Pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi tingkat Provinsi Aceh pada tahun 2022.

Deretan prestasi yang diraih adalah berkat kerjasama yang baik dan solid baik dari pihak sekolah maupun Disdikbud Kota Banda Aceh sendiri.

Sementara itu Kadisdikbud Kota Banda Aceh, Sulaiman Bakri, S.Pd, M.Pd dalam keterangannya mengatakan bahwa, malam Apresiasi yang ditujukan kepada GTK dan siswa berprestasi merupakan upaya Disdikbud Kota Banda Aceh dalam memberikan penghargaan kepada guru dan siswa yang telah mengharumkan nama Kota Banda Aceh di tingkat daerah, Nasional maupun tingkat Internasional.

“Pada malam ini, kita hadirkan mereka semua yang telah menorehkan prestasi dalam dunia pendidikan, baik tingkat daerah, Nasional maupun tingkat Internasional,” katanya.

Selain itu, Kota Banda aceh juga berhasil menjadi juara umum pada Ajang Pemilihan Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi tingkat Provinsi Aceh pada tahun 2022.

Deretan prestasi yang diraih adalah berkat kerjasama yang baik dan solid baik dari pihak sekolah maupun Disdikbud Kota Banda Aceh sendiri.

Mengacu pada data dinas pendidikan, jumlah sekolah di Kota Banda Aceh mencapai 301 sekolah baik negeri dan swasta, untuk jumlah siswa sendiri mencapai 41.571 siswa dari tingkat Taman Kanak-Kanak, Sekolah Dasar (SD) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Selanjutnya, jumlah guru di kota banda aceh sendiri mencapai 2.921 jiwa, terdiri dari guru TK sebanyak 848 jiwa, guru SD sebanyak 1.236 jiwa dan untuk tingkat SMP sebanyak 837 jiwa.

“Jumlah yang ada saat ini, dapat menjadi semangat kita bersama dalam meningkatkan kualitas pendidikan di Banda Aceh, dan kepada mereka yang berprestasi sudah sepantasnya diberikan apresiasi” kata Bachtiar.

Sementara itu Kadisdikbud Kota Banda Aceh, Sulaiman Bakri, S.Pd, M.Pd dalam keterangannya mengatakan bahwa, malam Apresiasi yang ditujukan kepada GTK dan siswa berprestasi merupakan upaya Disdikbud Kota Banda Aceh dalam memberikan penghargaan kepada guru dan siswa yang telah mengharumkan nama Kota Banda Aceh di tingkat daerah, Nasional maupun tingkat Internasional.

“Pada malam ini, kita hadirkan mereka semua yang telah menorehkan prestasi dalam dunia pendidikan, baik tingkat daerah, Nasional maupun tingkat Internasional,” katanya.

Sulaiman mengatakan, setidaknya ada ratusan siswa dan tenaga pendidik dari Kota Banda Aceh yang berprestasi dan layak diberikan Apresiasi.

“Pada malam Anugerah ini juga akan diberikan Apresiasi dari Pemerintah Kota Banda Aceh kepada pendidik dan siswa-siswi terbaik kita yang telah mengangkat derajat pendidikan Kota Banda Aceh melalui Prestasi dan Inovasi serta dedikasi yang ditoreh selama tahun 2022,”terangnya.

Untuk jenjang SD, adapun Prestasi yang diperoleh adalah sebagai berikut, Prestasi Peserta didik Tingkat Nasional, Peringkat 3 Nasional sebanyak tiga orang, Peringkat 2 Nasional sebanyak enam 6 orang dan Peringkat 1 Nasional sebanyak 19 orang.

Untuk prestasi peserta didik tingkat Internasional adalah Peringkat 3 Internasional sebanyak tiga orang dan peringkat 2 Internasional sebanyak tujuh orang.

Untuk prestasi di bidang Tahfidz yang Sudah tersertifikasi di jenjang SD telah yang mampu menghafal mulai dari 2 juz sampai 12 juz sebanyak 14 orang dan prestasi di bidang Tahfidz jenjang SMP sebanyak 19 orang. Sebenar masih ada siswa dibidang tahfidz tetapi karena belum melaksanakan sertifikasi, insya Allah kedepan lagi.

Untuk jenjang SMP prestasi yang diraih adalah, prestasi peserta didik tingkat Nasional, Peringkat 3 Nasional sebanyak 11 orang, Peringkat 2 Nasional sebanyak 17 orang, Peringkat 1 Nasional sebanyak 21 orang. Sedangkan untuk Tingkat Internasional adalah peringkat 2 Internasional sebanyak dua orang, Peringkat 3 Internasional sebanyak satu orang.

Selain itu untuk jenjang SMP juga berhasil menjuarai Kompetisi Drumband Malaysia World Band Competition (MWBC) 2022 yang baru saja digelar pada bulan Desember ini di Malaysia. (diskominfo.bandaacehkota.go.id)

Jelang Pemilihan GTK Berprestasi Kota Banda Aceh, Bakri Siddiq : Tingkatkan Lagi Kualitas Pendidikan

Banda Aceh – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh menggelar kegiatan Pemilihan Guru Dan Tenaga Kependidikan (GTK) Berprestasi Kota Banda Aceh. Kegiatan ini sebagai upaya merangsang para GTK untuk lebih berinovasi dan berkarya dalam dunia pendidikan . Read More

Siswa SD dan SMP Banda Aceh Berjaya di Sejumlah Ajang Tingkat Nasional, Kadisdikbud Ucap Selamat

Siswa-siswi jenjang SD dan SMP kembali mengharumkan nama Kota Banda Aceh dengan meraih prestasi di tingkat nasional dalam perhelatan Olimpiade Sains Nasional (OSN) Tahun 2022.

Kompetisi yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbudristek) ini bertujuan untuk menjaring peserta didik berprestasi di bidang sains yang mampu berdaya saing nasional.

Pj Wali Kota Banda Aceh, H Bakri Siddiq, SE, MSi mengucapkan selamat kepada para siswa yang telah berhasil meraih prestasi membanggakan dan mengharumkan Kota Banda Aceh di kancah nasional.

Pj Wali Kota meminta kepada siswa untuk terus belajar yang rajin guna meraih cita-cita di masa yang akan datang.

Sementara itu, Kepala Disdikbud Kota Banda Aceh, Sulaiman Bakri, SPd, MPd berpesan agar di dalam kurikulum muatan lokal, dimasukkan juga materi tentang kearifan lokal, seperti Bahasa Aceh dan juga pelaksanaan syariat Islam yg baik, misalnya pelaksanaan shalat fardhu tepat waktu.

Kadisdikbud juga memberi ucapan selamat kepada para siswa Kota Banda Aceh yang telah mendapat juara.

“Insya Allah, ke depan terus kita pacu dan tingkatkan lagi capaian ini seperti harapan Bapak Pj Wali Kota,” ucapnya. 

Kadisdikbud mengatakan, juara bukan tujuan akhir dari pendidikan tersebut.

“Tetapi bagaimana anak-anak kita mampu mengimplementasikan pembelajaran yang sudah didapatkan di sekolah ke dalam kehidupan sehari-hari, baik pembelajaran umum maupun pembelajaran agama,” urainya.

Sulaiman Bakri merincikan, siswa dari jenjang SMP yang berhasil mendapatkan prestasi pada OSN Tahun 2022 yang digelar Kemendikbudristek yaitu, Nabila Fahirah dari SMP IT Nurul Ishlah Banda Aceh yang sukses meraih medali perak cabang lomba IPA.

Pada jenjang SD atas nama Rania Qisya dari SD Negeri 26 Banda Aceh, yang berhasil memperoleh juara harapan (urutan ke-8) OSN cabang lomba Matematika.

Siswa-siswi lainnya yang juga berhasil mengukir prestasi di tingkat nasional dalam OSN yang diselenggarakan oleh PT Jenius Sains Indonesia adalah Dinara Athalia Muliana dari SMP Negeri 6 Banda Aceh yang meraih medali emas cabang lomba Bahasa Inggris.

Kemudian, Michelle Xieren dari SMP Methodist Banda Aceh yang meraih medali emas cabang lomba Bahasa Inggris, sekaligus juga meraih medali perunggu cabang lomba Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).

Berikutnya, Dinda Maulina dari SMP Negeri 18 Banda Aceh yang berhasil meraih medali perak cabang lomba Ilmu Pengetahuan Sosial (IPS) pada Olimpiade Siswa Indonesia yang diselenggarakan oleh LKP ASTIKOM.

Selain OSN, siswa-siswi Banda Aceh juga mengikuti kompetisi Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek untuk mewakili Provinsi Aceh ke tingkat nasional.

Ada pun siswa-siswi yang membanggakan tersebut adalah Shinta Yudhi Kumara dari SMP Negeri 3 Banda Aceh untuk cabang lomba karate kategori kata perorangan putri.

Lalu, Permana Dwi Kusuma Satria Winata dari SD Negeri 3 Banda Aceh untuk cabang lomba karate kategori kata perorangan putra.

“Semoga kedua siswa tersebut berhasil meraih medali emas pada tingkat nasional nantinya,” harapnya.

Selanjutnya, siswa SMP Negeri 18 Banda Aceh atas nama T Zena Fadilah yang berhasil meraih medali emas pada Kejuaraan Nasional (Kejurnas) V cabang Hapkido di Padang, Sumatera Barat.

Untuk bidang literasi, siswa-siswi Banda Aceh juga semakin berkiprah dan membuktikan bakat minat mereka sebagai penulis.

Pada ajang Festival Hari Buku Nasional Tahun 2022 yang diselenggarakan oleh IKAPI (Ikatan Penerbit Indonesia) dan MediaGuru, 2 orang siswa Banda Aceh sekaligus dari Aceh berhasil meraih juara sebagai 50 penulis terbaik Indonesia untuk kalangan pelajar.

Siswa hebat tersebut adalah Syifa Fidhia dari SMP Negeri 18 Banda Aceh dengan karya tulis berjudul “Buku Adalah Sahabat Terbaikku”, dan Kayla Edra dari SMP Negeri 6 Banda Aceh dengan karya tulis berjudul “Jika Buku Tidak Pernah Ada di Dunia Ini”.

Pada kesempatan yang sama, Kabid Pembinaan SMP, Evi Susanti mengatakan, pelaksanaan seleksi untuk seluruh kompetisi yang diselenggarakan oleh Kemendikbudristek sudah dimulai dari bulan Mei secara bertahap, mulai babak penyisihan di kabupaten/kota, kemudian tingkat provinsi, dan final di tingkat nasional.

“Penilaian setiap tahap tetap dilaksanakan oleh juri nasional, jadi kita di kabupaten/kota hanya mengikuti secara daring atau upload video talent sesuai ketentuan petunjuk teknis,” tambah Evi.

Untuk kompetisi lainnya yaitu Festival Lomba Seni Siswa Nasional (FLS2N), Gala Siswa Indonesia (GSI), dan Olimpiade Penelitian Siswa Indonesia (OPSI), beber dia, masih dalam tahap seleksi dan penjurian di tingkat provinsi.

“Kita berharap, siswa-siswa Banda Aceh mendapatkan hasil terbaik,” paparnya.

Evi juga mengucapkan selamat kepada para siswa-siswi dan terus berprestasi dalam membanggakan Kota Banda Aceh.

(aceh.tribunnews.com

Pembukaan Gurpres Serta Pengelola Dan Pendidik PAUD

Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Banda Aceh menyeleksi pengawas sekolah, kepala sekolah, guru, tenaga perpustakaan, dan tenaga administrasi sekolah berprestasi dan berdedikasi jenjang TK, SD, dan SMP serta pengelola dan pendidik PAUD di Hotel Arabia (27/03/2019).

Pembukaan penyeleksian pengawas sekolah, kepala sekolah, guru, tenaga perpustakaan, dan tenaga administrasi sekolah berprestasi dan berdedikasi jenjang TK, SD, dan SMP serta pengelola dan pendidik PAUD dibuka langsung oleh Walikota Banda Aceh, Bapak Aminullah.

Walikota Banda Aceh menyambut baik adanya penyeleksian tersebut. Hal tersebut diharapkan bisa meningkatkan kualitas pendidikan di Kota Banda Aceh dan semoga bisa menjadi leader pendidikan di Aceh.

“Kami sangat menyambut baik pelaksanaan penyeleksian guru seperti ini, dengan adanya proses seperti ini, dapat menambah wawasan peserta serta menjadi lebih baik dari sebelumnya dan nantinya akan memberikan kontribusi yang menonjol juga memperoleh prestasi “. Tuturnya.

“Kualitas pendidikan tidak akan lepas dari peran pendidik di sekolah, semoga kedepannya kita (Kota Banda Aceh) bisa menjadi Leader pendidikan di Aceh”. Harapnya.

Aminullah juga berpesan untuk memastikan setiap sekolah bebas dari narkoba.

Untuk diketahui, seleksi pengawas sekolah, kepala sekolah, guru, tenaga perpustakaan, dan tenaga administrasi sekolah berprestasi dan berdedikasi jenjang TK, SD, dan SMP diikuti 41 peserta serta pengelola dan pendidik PAUD diikuti 15 peserta.

Pemilihan Pendidik Dan Tenaga Kependidikan Berprestasi Kota Banda Aceh

Banda Aceh – Pemilihan Pendidik dan Tenaga Pendidik (PTK) berprestasi jenjang TK, SD, dan SMP se Kota Banda Aceh diselanggarakan oleh Disdikbud Kota Banda Aceh di Aula SKB (28/04/2018).

Tahun ini pemilihan PTK berprestasi mengusung tema dengan skala nasional “Membangun Keteladanan Guru Pendidik Dasar Untuk Meningkatkan Ketrampilan Abad 21”.

Kadis Disdikbud Kota Banda Aceh, Bapak Saminan membuka acara tersebut sekaligus memberikan sambutan dan arahan bagi para peserta yang terdiri dari guru, kepala sekolah, dan tenaga kependidikan jenjang TK, SD, dan SMP yang berjumlah 18 orang peserta. Pemilihan PTK berprestasi akan dilangsungkan selama 3 hari (28-30 April) di SKB Kota Banda Aceh.

Dalam sambutannya, beliau sangat mengharapkan bagi para peserta untuk selalu mengutamakan kecerdasan daripada kepintaran dalam pemilihan PTK berprestasi ini.

“Kami tahu kalau yang dikirimkan untuk mengikuti PTK ini semuanya pintar, tapi disini akan lebih menguntungkan jika kepintaran dibarengi dengan kecerdasan”, tuturnya.

Beliau juga berharap bagi para peserta agar terus membaca buku guna menambah wawasan dan juga ilmu. “Sekarang dengan berkembangnya zaman, saya perhatikan buku sudah mulai ditinggalkan. Padahal buku sangat penting perannya untuk menambah wawasan dan tentunya ilmu”, harapnya.

Apel Perdana 2018 Dan Penghargaan Pegawai Terbaik Disdikbud

BANDA ACEH – Di awal tahun 2018, Dinas Pendidikan Dan Kebudayaan Kota Banda Aceh memberikan penghargaan kepada pegawai berprestasi pada apel perdana 2018 (15/01/2018). Pegawai yang mendapatkan penghargaan merupakan pegawai yang telah dilihat kinerjanya selama tahun 2017 oleh kepala dinas dan jajarannya.

Kepala Disdikbud sekaligus yang bertindak sebagai komandan upacara, Bapak Syariddin, berpesan setiap pegawai harus ada program minimal untuk dirinya sendiri guna meningkatkan kinerja lebih baik dari tahun sebelumnya. “Pada hari ini kita telah berada pada tahun yang berbeda. Kalau hari ini kita belum memiliki niat atau program minimal untuk diri sendiri, saya rasa kita termasuk orang yang bekerja hanya begitu-begitu saja.” Pesannya.

Para pegawai yang menerima penghargaan tersebut diharapkan bisa terus meningkatkan kinerja kerja mereka. Dan bagi yang belum mendapatkan penghargaan guna terus berusaha meningkatkan kinerjanya.

Beliau juga mengungkapkan bahwa prinsip Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kota Banda Aceh sejak dulu adalah “Bersama Kita Bisa”. Prinsip tersebut harus diaplikasikan dalam kinerja setiap pegawai dikarenakan tanpa bekerja sama tidak menghasilkan kinerja yang maksimal.

Apresiasi Kepada Sang Jawara Cilik Geubrina Najwa Andini

Banda Aceh – Pemerintah Kota Banda Aceh memberikan penghargaan kepada Gebrina Najwa Andini, karateka belia yang didaulat sebagai salah seorang peserta Kejuaraan Internasional Karate Dunia di Belgia, pada November tahun ini. Penghargaan berupa piagam diserahkan Wali Kota Banda Aceh Aminullah Usman di Balai Kota, Senin, 2 Oktober 2017. Selain itu, Najwa akan diberikan biaya pendidikan oleh Pemerintah Kota Banda Aceh.

Wakil Wali Kota Banda Aceh Zainal Arifin mengucapkan selamat atas prestasi gemilang Najwa hingga hari ini. Zainal berharap di Belgia nanti, Najwa tetap menjaga kesehatan. “Dan menganggap seperti berada di kampung sendiri sehingga mendapatkan hasil maksimal dalam kejuaraan,” ujarnya.

Najwa merupakan siswi Sekolah Dasar Negeri 27 Banda Aceh. Pada usia 11 tahun, ia meraih emas dalam Olimpiade Olahraga Siswa Nasional (O2SN) 2017. Dari prestasi tersebut, kini Najwa didapuk sebagai salah seorang wakil Indonesia ke Belgia.

Menjelang keberangkatan, fisik dan mental Najwa terus digembleng. Dia melaksanakan latihan rutin dua kali seminggu, pada Kamis dan Sabtu, pagi dan sore. Di Belgia, Najwa dipersiapkan untuk bertanding di kategori Kata: latihan jurus atau bunga karate dan Kumite: latihan tanding atau sparring. Kata adalah kategori yang dimenangkan Najwa pada O2SN lalu.

Butuh perjuangan besar untuk sampai ke Belgia. Najwa memulainya di tingkat gugus hingga ke tingkat kabupaten. Setelah menjadi yang terbaik di Aceh, guru olahraga Hendra dan sinpai Zaki Musa menyiapkan Najwa untuk berlaga di dua kategori sekaligus, yakni Kata dan Kumite.

Zaki yang juga penyandang DAN IV Nasional Karate Gabdika Shitoryu Kai tidak pernah bosan-bosannya memberikan doa serta dukungan kepada Najwa. Ia juga berharap di event internasional nanti Najwa mendapatkan hasil terbaik. “Sebelum keberangkatan Najwa harus lebih giat berlatih, seperti kihon karate dan ritme-ritmenya perlu ditambah lagi. Yang paling penting harus menjaga stamina agar dapat bertarung dengan baik di November mendatang,” ujar Zaki.

Sumber: http://www.kba.one/news/aminullah-berikan-penghargaan-untuk-karateka-najwa/index.html